Langsung ke konten utama

MIKROSKOP

MIKROSKOP
A.MIKROSKOP
Mikroskop (bahasa yunani : micros = kecil,dan scopein = melihat ) adalah sebuah alat untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat dengan kasat mata.
B.STRUKTUR MIKROSKOP
Ada dua bagian utama yang umumnya menyusun mikroskop yaitu :
·         Bagian optik : yang terdiri dari kondensor,lensa objektif,dan lensa okuler.
·         Bagian non-optik : yang terdiri dari kaki dan lengan mikroskop,diafragma,meja objek,pemutar halus dan kasar,penjepit kaca objek,dan sumber cahaya.
C.FUNGSI BAGIAN MIKROSKOP
 
·         LENSA OKULER : yaitu lensa yang dekat dengan mata pengamat ,lensa ini berfungsi untuk membentuk bayangan maya,tegak,dan diperbesar dari lensa objektif.
·         LENSA OBJEKTIF : lensa ini berada dekat pada objek yang diamati,lensa ini membentuk bayangan nyata,terbalik,diperbesar.di mana lensa ini diatur oleh revolver untuk menentukan perbesaran objektif.
·         TABUNG MIKROSKOP (TUBUS) : tabung ini berfungsi untuk mengatur fokus dan menghubungkan lensa objektif dan lensa okuler.
·         MAKROMETER (PEMUTAR KASAR) : berfungsi untuk menaik turunkan tabung mikroskop dengan cepat.
·         MIKROMETER (PEMUTAR HALUS) : pengatur ini berfungsi untuk menaik turunkan mikroskop secara lambat,dan bentuknya lebih kecil daripada makrometer.
·         REVOLVER : berfungsi untuk mengatur perbesaran lensa objektif dengan cara memutarnya.
·         REFLEKTOR : terdiri dari dua jenis cermin yaitu cermin datar dan cermin cekung.berfungsi untuk memantulkan cahaya dari cermin ke meja objek melalui lubang yang terdapat di meja objek dan menuju mata pengamat. Cermin datar digunakan ketika cahaya yang dibutuhkan terpenuhi, sedangkan jika kurang cahaya maka menggunakan cermin cekungkarena berfungsi untuk mengumpulkan cahaya.
·         DIAFRAGMA : berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk.
·         KONDENSOR : berfungsi untuk mengumpulkan cahaya yang masuk,alat ini dapat diputar dan dinaik turunkan.
·         MEJA MIKROSKOP : berfungsi sebagai tempat meletakkan objek gambar yang diamati.
·         PENJEPIT KACA : berfungsi untuk menjepit kaca yang melapisi objek agar tidak mudah bergeser.
·         LENGAN MIKROSKOP : berfungsi sebagai pegangan pada mikroskop.
·         KAKI MIKROSKOP : berfungsi untuk menyangga atau menopang mikroskop.
·         SENDI INKLINASI (PENGATUR SUDUT) : berfungsi untuk mengatur sudut atau tegaknya mikroskop.
D.LANGKAH LANGKAH PEMAKAIAN MIKROSKOP
Langkah langkah pemakaian mikroskop sbb:
1)      Menemukan lapang pandang
lapang pandang adalah bagian terang berbentuk bundar.hal ini dapat dilakukandengan mengatur bagian cermin sedemikian sehingga cahaya terarah dan terkumpul masuk ke objek.
2)      Mengatur fokus mikroskop
gunakan pemutar kasar untuk memperoleh bayangan benda yang jelas.lakukan dengan pengamatan dari lensa okuler.
3)      Gunakan perbesaran sesuai keinginan
dari yang kkuat ke lemah dengan mengubah lensa objektif yang terdapat pada revolver,lakukan sambil terus mengamati melalui lensa okuler hingga diperoleh bayangan benda yang jelas.
4)      Jika pengamatan telah selesai
aturlah mikroskop untuk siap disimpan.caranya sbb :
a.      Naikkan tabung.
b.      Ambil sediaan dan simpanlah tersendiri.
c.       Lensa objektif terlemah diturunkan serendah rendahnya persis diatas lubang meja sediaan.
d.      Diafragma ditutup.
e.      Kondensor diturunkan.
f.        Posisi cermin dalam keadaan tegak.
E.ALAT PENDUKUNG PENGAMATAN
Selain mikroskop,dalam pengamatan terhadap lingkungan biotik dan abiotik kadang diperlukan alat alat pendukung lainnya seperti berikut :
1.      LUP (kaca pembesar),untuk mengamati benda benda yang ukurannya kecil secara mudah.
2.      TERMOMETER untuk mengukur suhu udara.
3.      PINSET untuk mengambil benda yang tipis dan lunak.
4.      GELAS KIMIA
5.      TABUNG REAKSI.
6.      PENJEPIT TABUNG REAKSI
7.      PEMANAS,dsbg.




Rangkuman pelajaran biologi
Bab mikroskop








Oleh : shofia aula

Pembimbing : dani widi astutI, Spd

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rawa Pening Drama (Bahasa Inggris)

B= Boy             : W= Woman    : V1= Villager 1 : V2= Villager 2 : V3= Villager 3 : Rawa Pening Drama Once upon a time, there was a little poor boy came into a little village. He was very hungry and weak. He knocked at every house to ask for some meal, but nobody cares him. B             : (knocks the door) “excuse me, can i get some meal? I am so hungry right now. Ohh why does nobody care me?” He did it at every house but nobody responded. He was about to give up, but he knocked at another house, finally a generous woman got out from her house, she gave him a shelter, a meal and a lesung. W            : (opens the door) “come and sit here boy! Wait for a moment! I’ll take you some meal”( goes to the kitchen) B            ...

BERIMAN KEPADA ALLAH SWT MELALUI ASMAUL HUSNA

1.       PENGERTIAN 1.1   PENGERTIAN IMAN KEPADA ALLAH SWT Menurut bahasa iman berasal dari bahasa arab aamana yang berarti percaya. Menurut Rasulullah SAW seperti yang diriwayatkan oleh ibnu majah, iman didefinisikan dengan keyakinan dengan hati, ikrar/mengucapkan dengan lisan dan dilakukan atau dibuktikan dengan perbuatan. Berdasarkan uraian di atas dapat kita simpulkan bahwa beriman kepada Allah berarti mempercayai dengan sepenuh hati akan keberadaan Allah, mempercayai apapun yang Allah perintahkan dan Allah larang. 1.2 PENGERTIAN ASMAUL-HUSNA Kata Asmaul-husna berasal dari bahasa arab. Al-asma berarti nama, dan al-husna berarti baik jadi Asmaul-husna berarti nama-nama Allah yang terbaik sebagai bukti kesempurnaan-Nya. 2.       7 asmaul husna 2.1 Al-Kariim (Maha Mulia)             Allah memiliki sifat Al-Kariim, artinya Allah maha mulia, ajaran-Nya pun m...

KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN PERSAUDARAAN

A.      KONTROL DIRI 1.       PENGERTIAN             Kontrol diri( mujahadah an-nafs ) adalah perjuangan sungguh-sungguh atau jihad melawan hawa nafsu dan ego pribadi. 2.       Usaha Melakukan Kontrol Diri a.        Bersabar atau menyisihkan waktu yang lebih lama untuk mengambil keputusan dari perbuatan yang akan dilakukan b.       Memikirkan akibat dari perbuatan yang dilakukan c.        Berdzikir kepada Allah d.       Berdoa kepada Allah 3.       Hikmah Kontrol Diri a.        Dapat meminimalisir akibat negatif dari perbuatan yang dilakukan, karena dipertimbangkan dengan matang b.       Berusaha berbuat baik dan yang terbaik, sebaik perbuatan itu akan d...