Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019

Penerapan Good Corporate Governance (GCG) pada Emiten Tercatat di Indonesia

PT ANTAM Tbk Narasumber: Direktur keuangan PT ANTAM, Dimas Wikan Pramudhito Pada tahun 2018, capital expenditure atau belanja modal PT ANTAM mencapai 2.8 Triliun Rupiah. Sebagian besar pengeluaran tersebut digunakan untuk membangun smelter feronikel yang sudah dalam tahap uji kelayakan untuk lima bulan berikutnya. Dana pembangunan tersebut berasal dari penyertaan modal negara (PMN). Menurut direktur keuangan PT ANTAM, Dimas Wikan Pramudhito, pengeluaran pada kuartal III tahun 2017 sudah mencapai 1.1 triliun rupiah. Pengeluaran ini digunakan untuk membangun smelter, maintenance , dan memaksimalkan produksi nikel dan emas yang sedang bagus di pasar. Sebenarnya PT ANTAM sudah memiliki smelter sejak tahun 1974, yaitu sejak perusahaan ini melakukan hilirisasi mineral. Namun, pembangunan smelter di Halmahera Timur saat ini ditujukan untuk menambah value dan kapasitas produksi untuk masuk industri stainless steel karena kapasitas saat ini hanya 27-30 ribu feronikel, sedangka